Jumat, 12 Desember 2014

Permainan Becipak


PERMAINAN TRADISIONAL SUMATERA SELATAN
Permainan becipak yang ada di daerah Sumatera Selatan ini sama dengan permainan sepak raga yang ada di Aceh. Persamaan keduanya terdapat pada arena bermain dan bola yang terbuat dari anyaman rotan. Akan tetapi, terdapat perbedaan pada teknis permainannya.
Pemain terdiri dari sepuluh orang yang membentuk lingkaran. Antar pemain memiliki jarak yang cukup sebagai ruang untuk bergerak. Adapun satu pemain lainnya berdiri di tengah lingkaran sebagai pengumpan atau penengah. Permainan dimulai dari pengumpan yang mengoperkan bola kepada pemain pertama. Pemain pertama tersebut menerima operan bola dengan kaki dan dilanjutkan dengan melambungkan bola secukupnya. Setelah bola dilambung-lambungkan, pemain pertama mengembalikan bola ke pengumpan.
Pengumpan melanjutkan permainan dengan mengoper bola kepada pemain kedua. Pemain kedua tersebut melakukan hal yang sama dengan pemain pertama. Jika pemain kedua tidak dapat melakukan sesuai peraturan atau tidak dapat melakukan dengan baik, seperti bola jatuh ke tanah, maka pemain tersebut dianggap gugur. Demikianlah seterusnya sampai pengumpan mengoper kepada pemain terakhir dan kembali lagi ke pemain pertama. Pemenang adalah pemain yang mendapatkan nilai yang paling banyak dilihat dari siapa yang bertahan paling lama.

0 komentar:

Posting Komentar