Minggu, 14 Desember 2014

Permainan Bedil Locok

lampungsiger121_1376626838.jpg
PERMAINAN TRADISIONAL LAMPUNG
Permainan bedil locok oleh masyarakat Lampung yang berarti senapan locok. Pemain yaitu anak laki-laki berumur 8 – 13 tahun dengan jumlah peserta 2 orang atau lebih. Senapan locok terbuat dari bambu, berdiameter ± 0,6 cm, panjang 20-25 cm dengan alat pelocoknya. Sebagai peluru digunakan beberapa tandan buah sermi (sebangsa tumbuhan belukar yang buahnya bertandan dan bulat). Permainan dilakukan di halaman rumah atau di lapangan. Mula-mula dibuat garis X disebut garis batas untuk menembak dan garis Y disebut garis batas untuk sasaran. Garis X dan Y sejajar dengan jarak kira-kira 3 m.
Sebelum permainan dimulai lebih dahulu diadakan suit untuk mencari pemenang yang selanjutnya sebagai penembak dan yang kalah sebagai pemain yang ditembak. P-emain yang kalah dalam undian berdiri pada garis Y sambil mengangkat tangan kanan dengan telapak tangan terbuka dan membelakangi penembak yang terdiri dari garis X. sasaran tembakan adalah punggung telapak tangan. Kesempatan menembak adalah 5 kali. Demikianlah pertandingan dilaksanakan di mana regu penembak dan yang ditembak saling bergantian. Dalam permainan ini sering timbul hal-hal lucu yang dapat membuat penonton tertawa, misalnya penembak dengan sengaja membuat kuping lawan menjadi sasaran. Tetapi yang ditembak tidak boleh marah, karena penembak menyatakan bahwa itu tidak disengaja, dan bila tiba gilirannya sebagai penembak maka dia juga akan berusaha untuk menembak kuping temannya tersebut.

0 komentar:

Posting Komentar