PERMAINAN TRADISIONAL SUMATERA SELATAN
Sebagaimana
namanya, macan-macanan berarti harimau-harimauan. Permainan
macan-macanan dimainkan oleh dua orang, baik anak-anak maupun orang
dewasa. Salah satu pemain berperan sebagai kambing dan satu pemain
lainnya berperan sebagai macan. Kedua pemain tersebut berperan saling
bermusuhan dan berusaha saling membunuh. Akan tetapi bukan dalam bentuk
pertarungan fisik, namun yang dipertarungkan adalah batu-batu mereka
dalam skets.
Peralatan
yang digunakan dalam permainan macan-macanan adalah gambar skets pada
tanah, karton, atau kertas berukuran sekitar 40 x 30 cm. Gambar tersebut
merupakan lambang daerah ruang gerak hidup keduanya. Garis-garis yang
ada dalam skets merupakan normatif. Jumlah batu kambing yang dimainkan
dalam skets adalah 21 buah batu kecil, sedangkan batu macan berjumlah 1
buah agak besar.
Permainan
dimulai dengan menaruh sembilan buah batu kambing pada sembilan titik
selang garis-garis bidang skets. Pemegang batu macan mengambil tiga buah
batu kambing tadi baik yang berjajar horizontal maupun vertikal.
Setelah itu batu macan diletakkan di tengah-tengah. Pemegang batu
kambing harus mengusahakan agar jajaran batunya selalu berjumlah genap.
Hal ini dikarenakan pemegang batu macan akan selalu menggerakan batunya
dan melompati jajaran batu kambing yang berjumlah ganjil untuk dimakan.
Pemegang
batu kambing mempertahankan jumlah genap batu dalam skets dengan
menggunakan batu yang masih ada di tangannya. Akan tetapi, apabila batu
yang ada di tangan telah habis maka pemegang batu kambing harus
menggerakan batu yang masih ada dalam skets agar berjumlah genap. Hal
ini dilakukan untuk mencegah batu kambing dimakan batu macan.
Pemegang
batu macan dinyatakan menang apabila telah berhasil memakan seluruh
batu kambing. Begitu pula sebaliknya, pemegang batu macan dinyatakan
kalah apabila dalam sktes masih banyak batu kambing namun batu macan
tidak dapat bergerak lagi. Permainan ini memerlukan dan juga mengasah
keterampilan serta adu siasat. Di daerah lain, misalnya di Jawa Tengah
dan Yogyakarta, permainan macan-macanan dikenal dengan nama dam-daman.
0 komentar:
Posting Komentar