Panti Asuhan Undaan
terletak di Jalan Undaan Kulon No. 9, 11, 15, kelurahan Peneleh,
kecamatan Genteng, Surabaya Jawa Timur. Luas lahan dari bangunan ini
yaitu 7930m².
Bekas
rumah pribadi Henty Johanes Real Polack, seorang tuan tanah yang
berdarah Jerman-Belanda. Polack menguasai tanah di Jalan Undaan sampai
dengan Jalan Jagalan dengan reputasi seorang pengusaha perkebunan dan
taksi yang dermawan. Rumah ini kemudian dijadikan Polack sebagai Panti
Asuhan. Setelah perang dunia kedua, rumah ini ditinggalkan oleh keluarga
Polack, dan kemudian digunakan oleh Nyonya Bertha Tan Tjwan Liong
sebagai penampungan anak-anak perempuan pribumi dan Tionghoa yang
menjadi korban perkosaan tentara Jepang. Bertha Tan Tjwan Liong,
meninggal pada usia kurang lebih 106.
Pada
tahun 1922 rumah ini menjadi Rumah miskin Tionghoa (Tong Bong Gee
Kiok). Dan didalam ruangan terdapat pula foto “Major Titulaire The Ton
Ing” (President Road Van Financien dari Tong Bong Gee Kiok di Soerabaia
dan salah satoe penoendjang jang oetama dari roema miskin ini). Sampai
saat ini masih digunakan untuk menampung anak-anak yatim.
Tampak
depan simetri dengan “perletakan mundur”, atap bersusun dan bangunan
gedung yang tinggi dan mempunyai halaman yang luas memberi kesan kokoh
dan megah. Bagian atap teras disanggah dengan 4 pasang kolom bergaya
koronthia. Memiliki 3 pintu masuk dari kayu dan teras yang berfungsi
sebagai penahan sinar matahari dan tampiasnya air hujan. Memiliki gaya
arsitektur perpaduan Empire style dengan alam tropis yang
ditandai dengan adanya galeri yang berfunsi sebagai koridor yang
menghubungkan kamar-kamar, penahan sinar matahari langsungdan air hujan
terhadap pintu kamar yang terbuka. Berdenah “U” yang terdiri dari
bangunan induk dan diapit dua jajaran bangunan. Pada bagian tengah
(pusat) terdapat ruang terbuka yang dijadikan taman. Seluruh bangunannya
berlantai satu dengan jendela-jendela besar di tiap kamar. Jendela ini
sebagai ventilasi dan lubang cahaya. Jendela dan pintu menggunakan kusen
berbahan kayu jati. Lantai seluruh bangunan menggunakan teraso polos
maupun yang bermotif.
0 komentar:
Posting Komentar