Sabtu, 13 Desember 2014

Permainan Lantun (Kucing-kucing/Bekel)

2095_1376277004.jpg
PERMAINAN TRADISIONAL BENGKULU
Permainan ini dikatakan kucing-kucing atau bekel karena dalam permainan ini dibutuhkan kucing-kucing (sebangsa siput laut yang elah diambil isinya) sebanyak 6 buah dan bola karet kecil atau bola tenis. Dilaksanakan untuk mengisi waktu senggang, atau ketika anak-anak kecil atau bola tenis. Dilaksanakan untuk mengisi waktu senggang, atau ketika anak-anak tidak dapat bermain diluar rumah karena hujan.
Permainan kucing-kucing atau bekel dilakukan oleh anak perempuan berusia 6 tahun – 14 tahun. Sebelum permainan dimulai lebih dulu diadakan suit untuk menentukan siapa yang lebih dulu main.
Dalam permainan ini, ada 3 tahap yang harus dilalui, yakni :
1. Buah basing
Bola dilantunkan ke lamtai dan kucing-kucing dibaurkan, kemudian diambil satu pwersatu, dua-dua demikian seterusnya sampai kucin-kucing ada di tangan kanan. Basing artinya kucing-kucing ditaburkan/dilepaskan dari tangan ada yang telentang dan ada yang telungkup.
2. Buah putih
Buah putih merupakan lanjutan dari tahap buah basing. Sebelum diambil satu persatu, kemudian dua-dua dan seterusnya, lebih dulu kucing-kucing ditelentangkan sehingga bagian perutnya ke atas semua. Pada waktu menelungkupkan kucing-kucing dapat dilakukan satu persatu atau sekaligus dua buah bola dilantunkan ke lantai.
3. Buah hitam
Teknik permainanya sama dengan nomor 2 (buah putih), perbedaannya hanyalah sebelum kucing-kucing diambil lebih dulu ditelungkupkan.
Dalam melaksanakan ke tiga tahap di atas adakalanya pemain tidak dapat melaksanakannya secara terus menerus dengan kata lain beralih kepada lawan. Hal ini terjadi apabila pemain melaksanakan kesalahan sebagai berikut :
  • Jangan menyinggung kucing-kucing yang lain ketika mengambil kucing-kucing satu persatu dan seterusnya disebut dengan istilah inggut.
  • Bola tidak boleh melantun sebanyak dua kali.
  • Bola tidak tertangkap sewaktu mengambil kucing-kucing.
  • Ketika bola dilantunkan ke lantai menyentuh kucing-kucing.

0 komentar:

Posting Komentar