PERMAINAN TRADISIONAL JAKARTA
Permainan
ini merupakan permainan yang dapat dimainkan kapan saja. Salah satu
daerah di Jakarta yang sering memainkan permainan ini adalah Rawa Barat,
Kebayoran Baru. Sekurang-kurangnya pemain berjumlah dua orang, dimana
pada umumnya pemain adalah anak laki-laki berusia sekitar 10 tahun.
Peralatan yang dibutuhkan untuk bermain Palogan Gundu adalah gundu
(kelereng) dan balok kayu dengan panjang sekitar 2 m, lebar sekitar 15
cm, dan tinggi sekitar 12 cm. Balok kayu itu lah yang disebut dengan palogan. Palogan diletakkan horizontal menghadap tempat pemukul gundu atau yang disebut dengan pidian.
Permainan
palogan gundu tidak menggunakan iringan apapun dan tidak perlu
syarat-syarat khusus. Akan tetapi terdapat aturan jarak peletakkan alat
permainnya sebagai berikut:
- Jarak palogan – pidian : 4 m
- Jarak palogan – pasangan gundu : 1,5 m
- Jarak jajaran gundu-gundu : 10 cm
- Jarak pasangan gundu – pidian : 2,5 cm
Misalkan
pemain terdiri dari empat orang yang dibagi ke dalam dua regu, yakni
regu 1 dan 2. Sebelum bermain, kedua regu melakukan undian untuk
menentukan regu mana yang akan memulai permainan. jika regu 1 yang
mendapatkan giliran pertama, maka anggota regu 2 yang harus memasang
gundunya. Kemudian masing-masing anggota regu pertama menyentil gundu
dari pidian ke gundu hasil pasangan regu lawan.
Pemain
akan mendapatkan bayaran, baik berupa karet gelang maupun gundu,
apabila berhasil mengenai gundu lawan ketika menyentil. Jika regu yang
jalan atau bermain pertama telah selesai menyentil, maka sentilan
dimulai dari awal lagi. Akan tetapi jika sentilan tidak mengenai, maka
terjadi pergantian pemasangan dan penyentilan.
0 komentar:
Posting Komentar