PERMAINAN TRADISIONALSUMATERA BARAT
Panjat
pinang berasal dari zaman penjajahan Belanda. Lomba panjat pinang
diadakan oleh orang Belanda jika sedang mengadakan acara besar seperti
hajatan, pernikahan, dan lain-lain yang mengikuti lomba ini adalah
orang-orang pribumi.
Umumnya
permainan ini dapat kita lihat pada saat perayaan hari ulang tahun
Republik Indonesia. Dimainkan oleh anak laki-laki berjumlah 5 orang atau
ber grup.
Alat
yang digunakan adalah batang pinang yang dikupas kulit batangnya dan
diberi gomok binatang sehingga licin. Pada bagian puncak ditancapkan
kerangka berbentuk lingkaran. Pada bagian ini diikatkan berbagai hadiah
seperti buku tulis, sendal jepit, kaos, dll.
Setelah
semua peralatan tersedia dan dipasangkan pada batang pinang kemudian
ditancapkan di tanah ditopang hingga kokoh. Si pemain memanjat secara
bergantian atau berleret-leret sampai 5 orang berupaya untuk mendapat
benda yang digantungkan dibagian atas tersebut. Namun sering melorot ke
bawah karena licin. Siapa yang banyak mendapatkan haidah itulah
pemenangnya.
Sebagian
besar masyarakat Indonesia percaya permainan panjat pinang adalah
tantangan pendidikan yang mengajarkan orang untuk bekerja sama dan
bekerja keras dalam mencapai tujuan mereka, ada orang-orang yang
mengatakan Panjat Pinang adalah sesuatu yang merendahkan dan mengirimkan
salah jenis pesan untuk pemuda Indonesia. Ada juga isu lingkungan
mengurangi sejumlah besar pohon pinang untuk suatu perayaan hedonistik.
Apapun kontroversi yang ada panjat pinang selalu menjadi tradisi yang
unik di negara Indonesia.
0 komentar:
Posting Komentar